Sobat DukunTekno pasti ingin tau lebih tentang Istilah Dual yang berati 2, Quad yang berarti 4, Hexa yang berarti 6, Octa yang berarti 8, Deca yang berarti 10 Core. Karena hal tersebut merujuk pada jumlah inti dalam satu prosesor, ini merupakan prosesor dengan spesifikasi multicore. Pada prosesor multicore, tiap-tiap corenya harus mampu mengerjakan tugasnya sendiri tanpa bantuan core yang lain. Tidak hanya untuk prosesor komputer tetapi juga termasuk prosesor mobile seperti smartphone.
Banyak orang terutama Sobat Dukuntekno sendiri yang menghubungkan antara jumlah core dan kualitas performa, tetapi apakah benar seperti itu? tentu saja jawabanya Umumnya Ya!. kenapa harus ada kata umumnya sih? ini dikarenakan faktor kecepatan prosesor tidak hanya ditentukan oleh jumlah inti core saja. Masih banyak sekali yang menjadi tolak ukur performa prosesor, namun umumnya prosesor bermulticore memang memiliki performa yang lebih baik. Supaya lebih jelas dan lebih paham tentang prosesor, kita pahami dulu istilah-istilah yang ada pada prosesor, Oke!.
CPU (Central Processing Unit)
Sudah banyak yang mengkaitkan CPU dengan Otak nya si mesin. Tidak salah karena disinilah tempat semua bentuk dan tipe data dapat diproses.
GPU (Graphics Processing Unit)
GPU adalah CPU khusus yang dirancang untuk mempercepat perhitungan grafis dan merupakan komponen khusus yang bakal membantu pemrosesan atau pengolahan gambar / grafis 2D maupun 3D. Info tambahan untuk kalangan gamer, bagian GPU merupakan faktor utama dalam kelancaran Game, jadi pilih perangkat dengan GPU yang powerfull.
SoC (System on Chip)
SoC adalah CPU, GPU, RAM, Chipset, dll yang ditanam dalam satu chip. SoC dikatang lebih hemat energi , lebih cepat dan ukuran lebih kecil sehingga cocok untuk perangkat mobile seperti Smartphone.
Core
Core adalah Inti, seperti yang kita bahas kali ini, ada beberapa syarat sebuah CPU memilik jumlah core tertentu. Tiap core haruslah mampu menangani beberbagai tipe data (intenger, float) yang dilakukan secara independen atau tidak membutuhkan core lain untuk menyelesaikanya. Seperti kasus seri CPU AMD Buldozer yang dikatakan menipu konsumen, karena AMD mengatakan 4 Core, tetapi yang sebenarnya terjadi adalah CPU Bulldozer membutuhkan 2 core untuk mengitung bilangan float.
ARM
ARM adalah perusahaan yang biasa mendesain sebuah prosesor dengan nama arsitektur yang sama, yaitu ARM. Prosesor ARM banyak dipakai oleh perangkat mobile seperti smartphone Android.
x86
x86 Adalah arsitektur CPU buatan Intel untuk komputasi sekala besar, dipakai untuk omputer. selain itu intel juga mengeluarkan arsitektur x86 yang diberi naman Atom untuk perangkat mobile.
AMD64
AMB64 Adalah arsitektur CPU buatan AMD untuk komputasi sekala besar, dipakai untuk omputer.
Clock
Clock merupakan denyut listrik yang merambat di komponen CPU, satuanya adalah Hertz. Clock inilah yang akan memperbaharui nilai ketika prosesor menghitung, Saat ini hampir semua CPU mampu mnghasilkan bilangan digital hingga 64bit dalam satu kali denyutan listrik/clock. semakin banyak clock semakin cepat proses perhitunganya. Mungkin ada pertanyaan dibenak Sobat Dukuntekno, Dengan arsitektur yang sama, apakah prosesor dual core 2.0Ghz setara dengan prosesor single core 4Ghz?
Jawabannya, Ada keuntungannya sendiri-sendiri, sebenarnya tidak semua software (apliasi / game) suport prosesor multi core. Selain dari pada itu, core yang terpisah menyebabkan kebutuhan komunikasi antar core, sedang pada single core tidak dibutuhkan komunikasi. Sehingga pada prosesor single core mengalami sedikit litency. Keuntungan prosesor multicore adalah ketika sebuah sofware mengerjakan beberapa pekerjaan yang berbeda2 dalam waktu yang bersamaan yang tidak membutuhkan komunikasi antar core. Contoh saja core 1 mengerjakan komunikasi system dan yang lain melakukan compile / decompil file, ini merupakan 2 proses yang berbeda yg tidak membutuhkan komunikasi antar core. Sehingga pada prosesor ber multi core akan mengalami peningkatan kecepatan yang luar biasa. Sedang pada prosesor single core ketika mengerjakan tugas seperti ini, dia harus menyiapkan banyak thread.
Panas Akibat Clock
Penyebab panas pada CPU disebabkan gesekan elektron yang melesat dengan kecepatan cahaya dengan atom logam/konduktor. Semakin banyak clock atau denyutan listrik yang dihasilkan makan semkin cepat panas, Itu sebanya jumlah clock pada CPU sangat terbatas jumlahnya, umunya antara 1Ghz sampai 4Ghz saja. Seandainya gesekan elektron dengan konduktor tidak menyebabkan panas, para produsen pastinya akan mengatur jumlah clock dengan bebas.
Arsitektur
Arsitektur mencakup fitur, ukuran, daya listrik, dll. Bahkan menurutku inilah yang menjadi faktor utama yang mempengaruhi performa CPU secara keseluruhan, namun karena banyak hal yang dapat dikaitkan dengan arsitektur prosesor akan menjadi susah menjelaskanya. Arsitektur mempengaruhi bentuk / cara prosesor itu menghitung, Arsitektur yang baru kebanyakan lebih efisien dalam menghitung. Semakin efisien artinya semakin sedikit clock untuk menapilkan hasil yang sama, contoh saja pada prosesor dengan arsitektur lama membutuhkan 100clock untuk menghasilkan perhitungan 10/3x23, sedang prosesor terbaru hanya butuh 30clock saja. itu kenapa Intel G2030 Dual-Core lebih cepat dibanding Core2Duo E8400.
Selain itu vendor Prosesor juag membuat CPU berdasarkan kelasnya, CPU low biasanya memiliki daya rendah dan komputasi rendah. dan CPU High biasanya memiliki berdaya tinggi dan komputasi tinggi. Produsen CPU biasanya memperhitungkan beberapa hal yang menjadi ukuran ketika membuat arsitektur CPU, yaitu Performa, Efesiensi daya dan Harga. Prosesor x86 buatan intel lebih unggul dibanding lainya seperti AMD64 dan ARM. Ini karena arsitektur prosesor Intel memang tergolong lebih maju, karena mnguasai tehnik mencetak transistor yang baik.
BIG.little
BIG.little adalah arsitektur ARM prosesor yang menggabungkan CPU daya rendah dengan CPU daya tinggi. Core dengan performa tinggi sebagai BIG dan core dengan performa rendah disebut LITTLE. Core BIG akan aktif secara otomatis ketika ada proses besar dan akan mati ketika proses besar selesai, hal ini akan menghemat daya karena core yg boros daya tidak aktif terus menerus, BiG.little merupakan arsitektur yang terbaik ARM saat ini dan banyak ditemui pada Smartphone dengan disain tipis, dimana ukuran dimensi baterai sangatlah kecil. Sobat juga bisa melihat gambar dibawa supaya lebih jelas mengenai BIG.little.
Banyak orang terutama Sobat Dukuntekno sendiri yang menghubungkan antara jumlah core dan kualitas performa, tetapi apakah benar seperti itu? tentu saja jawabanya Umumnya Ya!. kenapa harus ada kata umumnya sih? ini dikarenakan faktor kecepatan prosesor tidak hanya ditentukan oleh jumlah inti core saja. Masih banyak sekali yang menjadi tolak ukur performa prosesor, namun umumnya prosesor bermulticore memang memiliki performa yang lebih baik. Supaya lebih jelas dan lebih paham tentang prosesor, kita pahami dulu istilah-istilah yang ada pada prosesor, Oke!.
CPU (Central Processing Unit)
Sudah banyak yang mengkaitkan CPU dengan Otak nya si mesin. Tidak salah karena disinilah tempat semua bentuk dan tipe data dapat diproses.
GPU (Graphics Processing Unit)
GPU adalah CPU khusus yang dirancang untuk mempercepat perhitungan grafis dan merupakan komponen khusus yang bakal membantu pemrosesan atau pengolahan gambar / grafis 2D maupun 3D. Info tambahan untuk kalangan gamer, bagian GPU merupakan faktor utama dalam kelancaran Game, jadi pilih perangkat dengan GPU yang powerfull.
SoC (System on Chip)
SoC adalah CPU, GPU, RAM, Chipset, dll yang ditanam dalam satu chip. SoC dikatang lebih hemat energi , lebih cepat dan ukuran lebih kecil sehingga cocok untuk perangkat mobile seperti Smartphone.
Core
Core adalah Inti, seperti yang kita bahas kali ini, ada beberapa syarat sebuah CPU memilik jumlah core tertentu. Tiap core haruslah mampu menangani beberbagai tipe data (intenger, float) yang dilakukan secara independen atau tidak membutuhkan core lain untuk menyelesaikanya. Seperti kasus seri CPU AMD Buldozer yang dikatakan menipu konsumen, karena AMD mengatakan 4 Core, tetapi yang sebenarnya terjadi adalah CPU Bulldozer membutuhkan 2 core untuk mengitung bilangan float.
ARM
ARM adalah perusahaan yang biasa mendesain sebuah prosesor dengan nama arsitektur yang sama, yaitu ARM. Prosesor ARM banyak dipakai oleh perangkat mobile seperti smartphone Android.
x86
x86 Adalah arsitektur CPU buatan Intel untuk komputasi sekala besar, dipakai untuk omputer. selain itu intel juga mengeluarkan arsitektur x86 yang diberi naman Atom untuk perangkat mobile.
AMD64
AMB64 Adalah arsitektur CPU buatan AMD untuk komputasi sekala besar, dipakai untuk omputer.
Clock
Clock merupakan denyut listrik yang merambat di komponen CPU, satuanya adalah Hertz. Clock inilah yang akan memperbaharui nilai ketika prosesor menghitung, Saat ini hampir semua CPU mampu mnghasilkan bilangan digital hingga 64bit dalam satu kali denyutan listrik/clock. semakin banyak clock semakin cepat proses perhitunganya. Mungkin ada pertanyaan dibenak Sobat Dukuntekno, Dengan arsitektur yang sama, apakah prosesor dual core 2.0Ghz setara dengan prosesor single core 4Ghz?
Jawabannya, Ada keuntungannya sendiri-sendiri, sebenarnya tidak semua software (apliasi / game) suport prosesor multi core. Selain dari pada itu, core yang terpisah menyebabkan kebutuhan komunikasi antar core, sedang pada single core tidak dibutuhkan komunikasi. Sehingga pada prosesor single core mengalami sedikit litency. Keuntungan prosesor multicore adalah ketika sebuah sofware mengerjakan beberapa pekerjaan yang berbeda2 dalam waktu yang bersamaan yang tidak membutuhkan komunikasi antar core. Contoh saja core 1 mengerjakan komunikasi system dan yang lain melakukan compile / decompil file, ini merupakan 2 proses yang berbeda yg tidak membutuhkan komunikasi antar core. Sehingga pada prosesor ber multi core akan mengalami peningkatan kecepatan yang luar biasa. Sedang pada prosesor single core ketika mengerjakan tugas seperti ini, dia harus menyiapkan banyak thread.
Panas Akibat Clock
Penyebab panas pada CPU disebabkan gesekan elektron yang melesat dengan kecepatan cahaya dengan atom logam/konduktor. Semakin banyak clock atau denyutan listrik yang dihasilkan makan semkin cepat panas, Itu sebanya jumlah clock pada CPU sangat terbatas jumlahnya, umunya antara 1Ghz sampai 4Ghz saja. Seandainya gesekan elektron dengan konduktor tidak menyebabkan panas, para produsen pastinya akan mengatur jumlah clock dengan bebas.
Arsitektur
Arsitektur mencakup fitur, ukuran, daya listrik, dll. Bahkan menurutku inilah yang menjadi faktor utama yang mempengaruhi performa CPU secara keseluruhan, namun karena banyak hal yang dapat dikaitkan dengan arsitektur prosesor akan menjadi susah menjelaskanya. Arsitektur mempengaruhi bentuk / cara prosesor itu menghitung, Arsitektur yang baru kebanyakan lebih efisien dalam menghitung. Semakin efisien artinya semakin sedikit clock untuk menapilkan hasil yang sama, contoh saja pada prosesor dengan arsitektur lama membutuhkan 100clock untuk menghasilkan perhitungan 10/3x23, sedang prosesor terbaru hanya butuh 30clock saja. itu kenapa Intel G2030 Dual-Core lebih cepat dibanding Core2Duo E8400.
Selain itu vendor Prosesor juag membuat CPU berdasarkan kelasnya, CPU low biasanya memiliki daya rendah dan komputasi rendah. dan CPU High biasanya memiliki berdaya tinggi dan komputasi tinggi. Produsen CPU biasanya memperhitungkan beberapa hal yang menjadi ukuran ketika membuat arsitektur CPU, yaitu Performa, Efesiensi daya dan Harga. Prosesor x86 buatan intel lebih unggul dibanding lainya seperti AMD64 dan ARM. Ini karena arsitektur prosesor Intel memang tergolong lebih maju, karena mnguasai tehnik mencetak transistor yang baik.
BIG.little
BIG.little adalah arsitektur ARM prosesor yang menggabungkan CPU daya rendah dengan CPU daya tinggi. Core dengan performa tinggi sebagai BIG dan core dengan performa rendah disebut LITTLE. Core BIG akan aktif secara otomatis ketika ada proses besar dan akan mati ketika proses besar selesai, hal ini akan menghemat daya karena core yg boros daya tidak aktif terus menerus, BiG.little merupakan arsitektur yang terbaik ARM saat ini dan banyak ditemui pada Smartphone dengan disain tipis, dimana ukuran dimensi baterai sangatlah kecil. Sobat juga bisa melihat gambar dibawa supaya lebih jelas mengenai BIG.little.
(Arsitektur ARM BIG.little) kiri proses rendah, kanan proses tinggi
Diatas merupakan ulasan mengenai pengertian prosesor berotak ganda atau multicore, terimakasih telah mampir di blog saya ini. Jika ada kesalahan dalam penulisan saya mohon maaf dan jika Sobat masih belum paham tentang CPU ber multi core, saya sangat senang jika berkomentar dan menjelaskan bagian mana yang belum dipahami karena tentu saya akan menjawab dengan sebaik-baiknya. sekian penjelasang dari Dukun Tekno yang dapat saya bagikan, Terima kasih!.