Apa Itu Jumper?
Jumper pada papan motherboard adalah sebuah konektor sebagai penghubung dan pemutus pada sirkuit elektronik, Jumper pada motherboard digunakan untuk melakukan konfigurasi sistem. Motehrboard dengan pengaturan jumper saat ini sudah amat jarang ditemui, saat ini kita sudah mengenal yang namanya sistem dengan UI (User Interface) untuk melakukan konfigurasi pada motherboard seperti BIOS (Basic Input Output System) atau yang lebih baru bernama EFI (Extensible Firmware Interface).
Jika anda menemui atau masih memiliki motherboard jaman dulu, untuk melakukan setting / konfigurasi system anda harus melakukan setting jumper, contoh ketika anda menggunakan ram ddr1 atau ddr2 anda harus menyeting jumper pada motherboard untuk memberitahu motherboard tentang jenis RAM yang terpasang. Jika setting salah, komputer tidak akan hidup. Ada banyak konfigurasi jumper yang dapat ditemukan di motherboard jaman dulu, dan biasanya ditandai dengan tulisan tertentu pada jumpernya untuk membedakan jenis pengaturan yang akan di atur. Berikut beberapa diantaranya.
Jumper CMOS pada motherboard berbentuk 3 pin, dan ada 2 mode koneksi yaitu pin bagian kiri dengan pin tengah dan pin bagian kanan dengan pin tengah. Fungsi Jumper CMOS digunakan untuk memindahkan modus setting pada BIOS, yaitu modus User Setting dan Default Setting. Jika mode user setting diaktifkan maka pengguna dapat mengatur pengatura system komputer melalui bios seperti overclock, sting frquensi RAM, setting steeping clock prosesor, mode HDD, dll. Dan semua sttingan akan disimpan oleh motherboard.
Sedangkan mode default lebih dikenal sebagai mode clear cmos atau menghapus semau settingan dan mengembalikan ke pengaturan pabrik, termasuk tanggal dan waktu. Hal ini juga digunakan ketika pengguna melakukan konfigurasi yang salah di bagian BIOS yang menyebabkan komputer tidak dapat hidup, sehingga bios yang error dapat di perbaiki dengan melakukan mode default clear cmos. Jumper jenis ini masih dipakai sampai sekarang dan motherboard seri terbaru lainnya, karena kegunaanya yang sangat fital, yaitu mengembalikan settingan bios jika suwaktu-waktu terjadi error.
Jumper BUS Clock / Speed
Jumper dari motherboard Asus P55T2P4 |
Jumper BUS Ratio
Jumper jenis ini untuk mengatur jumlah frequensi RAM, jumper jenis ini sudah tidak ditemui lagi.
Jumper VGA Card
Jumper ini untuk mengatur apakah komputer menggunakan VGA Card sebagai adapter video utama atau tidah, dan saat ini sudah tidak digunakan kembali. jika diaktifkan maka anda wajib memasang VGA Card sebagai dapter utama.
Jumper USB Power
Hampir semua motherboard memiliki jumper ini dan digunakan untuk konfigurasi slot USB, jika diaktifkan maka slot usb akan dapat mentransfer data.
Jumper Panel Audio
Hampir semua motherboard memiliki jumper ini dan digunakan untuk konfigurasi port Audio, jika diaktifkan maka port Audio akan dapat mengirim sinyal suara.
Jumper HDD
Digunakan untuk melakukan pengaturan status dan konfigurasi HDD, apakah HDD digunakan dengan status Master atau Slave. Master berarti HDD tersebut harus berisi instalasi Sistem Operasi, Jika ada 2 HDD dalam komputer dan keduanyar di set master maka Motherboard tidak dapat booting ke OS.
Jumper Memory RAM
Jumper jenis ini untuk mengatur apakah anda menggunakan DDR1 atau DDR2, jumper jenis ini sudah tidak ditemukan lagi.